BDK Surabaya Studi Banding ke Blas
Balai Diklat Keagamaan (BDK) Surabaya melakukan kunjungan ke Balai Penelitian dan Pengembangan Agama Semarang (Blas). Studi banding dari pihak BDK sebanyak tujuh orang yang terdiri kepala Muchammad Toha, Tenaga IT, Perencanaan dan beberapa pengelola jurnal. Senin (23/01).
Muchammad Toha mengatakan studi banding bertujuan menimba ilmu (ngangsu kaweruh) atas keberhasilan jurnal ANALISA yang menjadi Jurnal Internasional dan SMART memperoleh status akreditasi LIPI.
“Kami mempunyai keinginan agar jurnal BDK Surabaya menjadi jurnal yang terakreditasi dan menjadi jurnal percontohan bagi Balai Diklat-Balai Diklat yang lainnya.
Sementara itu, Zakiyah redaktur pelaksana jurnal Analisa menuturkan untuk memperoleh status akreditasi nasional membutuhkan pengorbanan tenaga dan waktu. “Apalagi mencapai jurnal Internasional membutuhkan perjuangan pajang,” tambah Zakiyah.